- Portal
- Situs
- Website
- Portal
Berita
Terkini, Teraktual, untuk Negeri
Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah yang diwakili oleh Plt. Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kamis (12/09/2024) di Hotel Neo Palangka Raya. Bimtek dilaksanakan pada tanggal 12-14 September 2024 diikuti oleh Dinas yang menangani fungsi peternakan se Kalimantan Tengah.
Selengkapnya
Kuala Kapuas, Kamis (12/9/2024) Gubernur Kalimantan Tengah beserta Ketua TP. PKK Prov. Kalteng Ivo Sugianto Sabran, didampingi Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo beserta istri, menghadiri dan membuka secara langsung Gebyar UMKM wilayah tengah, yang dipusatkan di Kota Air Kuala Kapuas. Gebyar UMKM merupakan salah satu langkah Pemprov Kalteng untuk mendukung pemberdayaan UMKM sebagai pilar ekonomi daerah. Sebelumnya, kegiatan serupa juga dilaksanakan di wilayah barat yakni di Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Jumat (6/9/2024) lalu. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM sebagai sarana promosi untuk menampilkan berbagai produk unggulan, dan sekaligus membuka dan memperluas kemitraan jaringan UMKM di Kalimantan Tengah. UMKM yang kuat akan menjadi lokomotif penggerak perekonomian daerah dan juga kesejahteraan masyarakat, membuka berbagai lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan menurunkan angka kemiskinan. “ Tahun 2025 Pemprov Kalteng akan membantu pelaku UMKM yang belum optimal berkembang. Akan dibantu permodalan bagi 8000 Pelaku UMKM sebesar 2,5 juta rupiah per Pelaku UMKM” Ucap Gubernur H. Sugianto Sabran, saat membuka acara. UMKM BANGKIT ! UMKM NAIK KELAS !
Selengkapnya
Tatap muka Kepala Dinas TPHP Prov.Kalteng Sunarti dengan Tim Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI berkaitan dengan kehadiran Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian (Kapusluh) dan Kepala Badan BPPSDMP Kementan RI, Rabu (11/09/2024)
Selengkapnya
Kabupaten Kapuas, 11 September 2024 - Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan, Ir. Hj. Sunarti, MM., menghadiri agenda Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kegiatan Cetak Sawah Provinsi Kalimantan Tengah. Rapat ini juga dihadiri oleh Direktur Perlindungan dan Penyediaan Lahan, Direktur Benih, dan Kepala Pusat Penyuluhan beserta jajarannya.Pembahasan rapat kali ini mengenai target cetak sawah tahun 2024 Provinsi Kalimantan Tengah, progres pelaksanaan kegiatan cetak sawah, pembagian peran dan tanggung jawab, serta tindak lanjut penanganan cetak sawah di desa Dadahup, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.Beberapa poin penting yang dibahas adalah tentang apa yang harus dilakukan dalam beberapa hari ke depan, persiapan pelaksanaan kegiatan, dan saling berkoordinasi terkait informasi terbaru mengenai Pelaksanaan Kegiatan Cetak Sawah Provinsi Kalimantan Tengah.Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan sangat mendukung dan turut berperan aktif dalam kegiatan ini guna mewujudkan kedaulatan pangan di Indonesia.
Selengkapnya
Kegiatan UPT Laboratorium Keswan dan Kesmavet, pengambilan sampel darah sapi di Kabupaten Kotawaringin Barat untuk mendeteksi penyakit hewan pada sapi seperti Brucellosis dan penyakit parasit seperti kecacingan dan parasit darah lainnya.
Selengkapnya
Sampit (6/9/2024); Gubernur Kalimantan Tengah H. Sugianto Sabran Wakil Gubernur Kalimantan Tengah H. Edy Pratowo, Ketua TP. PKK Ivo Sugianto Sabran, bersama Ketua DAD Kalimantan Tengah H. Agustiar Sabran, menghadiri sekaligus membuka secara resmi Gebyar UMKM wilayah barat, yang dipusatkan di Taman Kota Sampit.Gebyar UMKM yang diselenggarakan per zona ini merupakan salah satu upaya Pemprov Kalteng dan stakeholder terkait menampilkan berbagai produk unggulan pelaku usaha di Kalteng, dalam rangka meningkatkan daya saing produk UMKM.Pemberdayaan UMKM memerlukan dukungan dan sinergi dari semua lembaga. Diharapkan sinergi antar lembaga ini menjadi daya ungkit pemberdayaan UMKM agar mampu naik kelas, sehingga memberikan manfaat yang lebih luas dan efek berganda bagi kemajuan dan kemakmuran Kalteng.Berdasarkan data dari BPS Tahun 2021 dan Kemenkop UKM Tahun 2022, UMKM menjadi penopang perekonomian Indonesia yakni 99 persen unit usaha merupakan UMKM, 96,9 persen merupakan serapan tenaga kerja oleh UMKM, 61,07 persen merupakan kontribusi UMKM terhadap PDB.Data pertumbuhan UMKM Prov. Kalteng per Juli 2024 sebanyak 164.621 UMKM, ini merupakan potensi besar jika kita kelola dengan optimal, termasuk upaya intervensi pemerintah.“ Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah fokus dalam pengembangan UMKM ini dengan memberikan stimulan dan permodalan kepada pelaku UMKM, agar mampu meningkatkan produk unggulan, dan mampu bersaing di pasar global” Ucap Sugianto Sabran.
Selengkapnya
Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Provinsi Kalimantan Tengah mengikuti Pertemuan Sosialisasi Gerakan Tani Pro Organik (GENTA ORGANIK), di Tangerang, Tanggal 5-7 September 2024. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Penyuluhan Pertanian, Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kementerian Pertanian RI.
Selengkapnya
Bimbingan Praktek Anak Magang di UPT. Balai Pengembangan Produksi Benih Tanaman dan Hortikultura Provinsi Kalimantan Tengah (BPPBTPH) Tahun 2024 tentang cara pengukuran konsentrasi nutrisi hidroponik pada komoditi tanaman sayuran.
Selengkapnya
Koordinasi dan diskusi terkait kegiatan Magang Siswa dan Mahasiswa di UPT. Balai Pengembangan Produksi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura.Dan doa bersama dengan dimulainya Magang di UPT. BPPBTPH Tahun 2024,Jumat (06/09/2024).
Selengkapnya
Menteri Pertanian RI didampingi Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melakukan Peninjauan Area Sawah dan Food Estate di Desa Bentuk Jaya A5 Dadahup, Kabupaten Kapuas, Rabu (28/8/2024). Ketika dibincangi, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, mulai hari ini, Kementerian Pertanian akan mengembangkan padi di Kalteng seluas 500 ribu ha."Kita rancang minimal 500 ribu ha, syukur-syukur bisa 1 juta ha. Anggaran sudah kita siapkan mudah-mudahan 1-2 minggu ke depan sudah mulai bekerja," ujarnya. Ia menambahkan, urusan pangan ini sangat krusial dan mendesak. "Kita ingin gerak cepat dan itu atas arahan Presiden dan juga Presiden terpilih, karena darurat pangan tidak bisa ditunda," imbuhnya. Ia berharap dalam 2-3 tahun ke depan, lumbung pangan di Indonesia ini bisa menjadi kenyataan. "Tidak ada proyek yang tidak punya kendala, namun kita harus optimistis kita bisa berhasil," tukasnya. Sementara itu, Gubernur Kalteng menyampaikan rasa optimisnya terhadap rencana Pemerintah Pusat dalam mewujudkan lumbung pangan nasional di Kalteng. "Dengan sinergisitas yang solid antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, saya meyakini program ini akan berhasil. Pemerintah Daerah baik Provinsi dan Kabupaten akan memberikan support penuh, karena hal ini akan menyangkut ketahanan pangan yang berdampak kepada ketahanan nasional yang harus kita dukung bersama,” ucap Sugianto. Salah seorang petani Hery Kuncoro berharap percepatan untuk menjadikan Food Estate sebagai lumbung pangan dunia ini bisa segera terealisasi. "Tidak harus menunggu tahun 2027, tapi dalam enam bulan ke depan kita harapkan Kalteng menjadi lumbung pangan dunia," ungkapnya. Ia menyebut Food Estate di Kalteng bisa berhasil dengan cara mengatur ketinggian air. "Kalau musim kemarau jangan sampai kekeringan, begitu juga saat musim hujan jangan sampai kebanjiran. Tanah gambut di sini adalah tanah yang sangat subur, pengendalian airnya saja yang perlu ditingkatkan," bebernya. Nampak hadir Pj Bupati Kapuas H Darliansjah, Pj Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani, Pangdam XII/Tpr Mayjen TNI Iwan Setiawan, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Iwan Rosandriyanto, Forkopimda Prov Kalteng dan Kabupaten Kapuas, serta Kepala Perangkat Daerah terkait lingkup Prov Kalteng dan Kabupaten Kapuas.
Selengkapnya