• Portal
  • Situs
  • Website
  • Portal
DTPHP
image

Tanam Padi Bersama di Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas

Tanam padi bersama Kegiatan Optimalisasi Lahan di Kec. Tewah, Kab Gunung Mas

Selengkapnya
image

Kunjungan Kepala Dinas TPHP Kalteng, Dorong Pengembangan Hibah Ternak dan Pabrik Pakan Rumahan di Kotim

Kotawaringin Timur, 18 November 2024 - Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan Kalimantan Tengah, Ir. Hj. Sunarti, MM., melakukan kunjungan kerja ke Kelompok Tani Pahari Sejahtera di Desa Tangar, Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur. Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kotawaringin Timur, Sepnita.   Kunjungan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi sekaligus memantau perkembangan hibah ternak dan mengevaluasi pabrik pakan rumahan yang dikelola kelompok tani tersebut.   Ketua Kelompok Tani Pahari Sejahtera, Sugiarto Sumari, menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan, serta perhatian dan dukungan pemerintah.  "Kami sangat senang atas kunjungan ini. Dari total 13 ekor sapi yang kami terima melalui program hibah, kini jumlahnya telah berkembang menjadi lebih dari 100 ekor. Semua sapi ini kami pelihara dengan cara dilepas di lahan khusus yang kami siapkan sebagai kandang terbuka," jelasnya.   Menanggapi laporan tersebut, Ir. Hj. Sunarti, MM. memberikan apresiasi atas keberhasilan kelompok tani dalam mengelola bantuan hibah ternak.  "Kami sangat bangga mendengar perkembangan ini. Bantuan yang diberikan hendaknya tidak dijual semuanya, melainkan dikembangkan agar manfaatnya semakin meluas bagi masyarakat," ungkapnya.   Dalam kunjungan tersebut, Ir. Hj. Sunarti, MM. juga berkesempatan meninjau kondisi sapi secara langsung.  "Sapi-sapi di sini terlihat sehat dan gemuk, menandakan bahwa perawatan yang dilakukan sangat baik. Jika semua kelompok yang mendapatkan bantuan ternak bisa mengembangkan bantuan tersebut hingga seperti ini maka swasembada daging akan tercapai" tuturnya.   Selain memantau perkembangan ternak, rombongan juga mengunjungi pabrik pakan rumahan yang menjadi bagian dari inovasi kelompok tani.  "Dengan adanya pabrik pakan seperti ini, tentu kemandirian peternak dalam menyediakan pakan ternaknya akan tercapai", ungkap Ir. Hj. Sunarti, MM.,  Kunjungan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi kelompok tani lain di wilayah Kalimantan Tengah untuk mengoptimalkan bantuan yang telah diterima, sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani dan peternak Kalteng.

Selengkapnya
image

Panen Kegiatan Perbanyakan Benih Unggul Jagung varietas Sukmaraga

Panen Kegiatan Perbanyakan Benih Unggul Jagung varietas Sukmaraga Kelas BP seluas 1 Ha di Instalasi Perbanyakan Benih Palawija Sei Rangit_Kabupaten Kotawaringin Barat_UPT Balai Pengembangan Produksi Benih Tanaman Pangan dan Hortikultura (BPPBTPH) Prov.Kalteng

Selengkapnya
image

Pembangunan Pabrik Beras di Kotawaringin Timur, Upaya Tingkatkan Kesejahteraan Petani Lokal dan Wujudkan Swasembada Pangan Berkelanjutan

Kotawaringin Timur, 17 November 2024 – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah, Ir. Hj. Sunarti, MM., melakukan kunjungan kerja ke Pabrik Rice Milling Plant (RMP) di Desa Lempuyang, Kecamatan Teluk Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur  (Kotim). Kegiatan ini turut dihadiri oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kotim, H. Shalahuddin, S.T., M.T., Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kotim, Sepnita, Camat Teluk Sampit, Drs. Asyari, M.M., serta Kepala Desa Lempuyang, Taufik, dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam). Dalam sambutannya, Ir. Hj. Sunarti, MM., menyampaikan salam hangat dari Gubernur Kalimantan Tengah, H. Sugianto Sabran, S. IP., yang mendukung penuh pembangunan pabrik beras ini.  “Dengan adanya pabrik berskala besar ini, hasil panen bapak ibu tidak perlu dijual keluar. Gabah dapat diproses langsung di pabrik ini, sehingga disini nanti akan menjadi industri perberasan yang dapat menampung hasil panen dari Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan,” ungkap Sunarti.  Ia juga mengungkapkan bahwa pembangunan pabrik ini telah direncanakan sejak 2023 dan dieksekusi pada 2024, dan akan diuji coba menggiling padi pada bulan Desember mendatang. Selain itu, terdapat dua lokasi pabrik beras di Kalimantan Tengah, yakni RMP (Rice Milling Plant) di Kotim untuk menggiling gabah menjadi beras, dan RTR (Rice to Rice) di Pulang Pisau yang meningkatkan kualitas beras menjadi premium. "Dengan adanya pabrik ini, harapannya saat menyerap tenaga kerja dan mendongkrak ekonomi masyarakat, itu juga yang diusahakan pak gubernur," tutup Ir. Hj. Sunarti, MM.  Dalam arahannya, H. Shalahuddin, S.T., M.T., menyampaikan apresiasi kepada Gubernur dan Dinas TPHP Kalimantan Tengah atas  pembangunan pabrik ini. "Kami sangat berterimakasih ke pada Bapak Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, karena Desa Lempuyang mendapat alokasi anggaran untuk membuat pabrik ini. Ini semua tidak lepas dari keinginan beliau agar padi kita diolah disini. Pabrik ini dapat mengolah gabah menjadi beras yang sudah dikemas," ungkap Shalahuddin.  "Kami juga berterima kasih kepada Ibu Kepala Dinas TPHP Kalteng, Ibu Sunarti, yang turut membantu proses pembuatan pabrik ini. Harapan kami, semoga pabrik ini dapat bermanfaat bagi kita semua," tambahnya.  Selain itu, ia mengingatkan pentingnya partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang.  "Saya sebagai Penjabat sementara Bupati Kotawaringin Timur yang melaksanakan pemerintahan disini, juga turut mengawal pilkada tahun ini agar berjalan dengan lancar dan damai. Kami menghimbau Bapak Ibu pada hari Rabu, 27 November kita harus hadir ke TPS dan memilih gubernur dan bupati sesuai dengan hati nurani masing-masing." tuturnya.  "Setelah ini akan ada pembagian sembako dengan tebus murah sebesar Rp. 20.000,- tapi kami telah bersepakat untuk membayarkannya, sehingga bapak ibu dapat membawa sembako ini secara Gratis." tutup Shalahuddin.  Dengan rampungnya pembangunan ini, diharapkan pabrik beras Desa Lempuyang mampu meningkatkan perekonomian lokal, menyerap tenaga kerja, dan membawa manfaat besar bagi petani setempat serta mewujudkan swasembada pangan berkelanjutan.

Selengkapnya
image

Rapat RKA TA 2025, Dinas TPHP Kalteng Komitmen Wujudkan Ketahanan Pangan Kalteng

Palangka Raya, 15 November 2024 – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah, Ir. Hj. Sunarti, MM., hadiri rapat Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2025 bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah di Ruang Rapat Gabungan, kantor DPRD Prov. Kalteng. Rapat ini bertujuan untuk membahas dan menyepakati alokasi anggaran bagi program-program Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tahun 2025.  Turut hadir pada rapat ini, Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretaris Daerah Prov. Kalteng, Ahmad Pahruka, S.Pd., M.MP.,  Plt. Kepala Biro Umum Sekda Prov. Kalteng, H. Sitti Maabdah Makiah, S.T., M.A.P., Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng, Adiah Chandra Sari, S.H., M.H., Kepala Dinas Kehutanan Prov. Kalteng, Agustan Saining, S.Hut., M.Si., dan Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Prov. Kalteng. Dalam kesempatan tersebut, Ir. Hj. Sunarti, MM., berperan sebagai Pimpinan Eksekutif. Ia menyampaikan bahwa Dinas TPHP Kalimantan Tengah mengajukan anggaran sebesar Rp. 183.889.867.136,- yang terbagi dalam enam program utama.  "Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) kami, mencapai Rp. 150.000.000,- dan sudah tercapai 70%," ungkap Ir. Hj. Sunarti, MM.  Ia juga menjelaskan beberapa proyek penting, seperti pembangunan pabrik pakan ternak di Kecamatan Parenggean, Kotawaringin Timur, yang diharapkan dapat beroperasi segera dengan kapasitas produksi 40 ton per hari. Selain itu, pembangunan Pabrik &Rice Milling Plant_ (RMP) di Lempuyang dan Pabrik Rice to Rice di Kabupaten Pulang Pisau juga menjadi fokus utama.  Seusai melakukan paparan, Ir. Hj. Sunarti, MM., turut mengundang diskusi dengan anggota dewan untuk memastikan kelangsungan program-program  Dinas TPHP Kalteng.  "Kami berharap adanya masukan dari Bapak/Ibu Dewan terkait hal-hal yang sudah kami paparkan," ucap Ir. Hj. Sunarti, MM.   Sudarsono, salah satu anggota DPRD Prov. Kalteng menanyakan perihal pertimbangan pembuatan pabrik pakan di Kecamatan Parenggean, Kotawaringin Timur (Kotim).  "Di wilayah Kotim juga banyak limbah perikanan dan perkebunan yang dapat dijadikan bahan baku." ungkapnya Ir. Hj. Sunarti, MM., memberikan jawaban lugas dan menjelaskan bahwa untuk pabrik pakan, pihak Dinas TPHP Kalteng melakukan kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan tidak membangunnya dengan sembarangan. Untuk pabrik perberasan, kerjasama dilakukan dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) "Terkait pabrik pakan, untuk ruminansia, bahan baku pakannya adalah bungkil kelapa sawit, sedangkan untuk unggas, bahan bakunya adalah jagung. Kita pada saat membuat program langsung mengadakan kerjasama dengan petani sehingga petani menanam bahan baku, kami yang akan membelinya", jawabnya.  "Kami juga telah membuat formulasi  terkait harga pakan ternak  bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM)", tambah Ir. Hj. Sunarti, MM.  Ir. Hj. Sunarti, MM., juga mengungkapkan alasan dibangunnya pabrik pakan tersebut, yakni karena Kalimantan Tengah masih kesulitan memenuhi kebutuhan daging ayam. "Saat ini, kita hanya mampu memenuhi 73% kebutuhan daging ayam dan 32% kebutuhan telur. Dengan adanya pabrik pakan dan pengembangan peternakan ayam, kami berharap harga ayam dan telur bisa lebih stabil," jelasnya. Dra. Hj. Siti Nafsiah, M. Si., salah satu anggota DPRD Prov. Kalteng, menyampaikan terima kasih ya kepada Dinas TPHP Kalteng yang telah berkolaborasi dalam menyalurkan bantuan dari anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) miliknya.   "Saya berterima kasih kepada Ibu Kadis TPHP Kalteng karena bantuan yang berasal dari anggaran Pokir saya dapat berjalan dengan baik di tahun 2024. Komunikasi dengan pihak Dinas juga sangat baik," ungkapnya. Dalam kesempatan ini, Dra. Hj. Siti Nafsiah menyampaikan rencananya untuk kembali memberikan Pokir pada tahun 2025. "Harapannya, Pokir ini tidak mengganggu program Dinas yang juga akan dijalankan," tambahnya.  Ir. Hj. Sunarti,MM., menanggapi dengan positif hal tersebut.  "Saya juga berterima kasih kepada Ibu Nafsiah karena kolaborasi kita dapat berjalan dengan baik, jika Ibu bertujuan untuk mendukung dan membantu masyarakat melalui program-program kami, kami siap menjalankannya" ungkapnya.  "Kami berharap, melalui kerjasama yang baik ini, seluruh program dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah," kata Ir. Hj. Sunarti, mengakhiri sesi paparan anggarannya. Rapat ini menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam merencanakan program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.  Dengan langkah-langkah konkret yang direncanakan dalam RKA TA 2025, Dinas TPHP Kalimantan Tengah berkomitmen untuk terus meningkatkan sektor pertanian dan peternakan demi mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik dan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata. Program-program ini diharapkan dapat mendukung pencapaian tujuan swasembada pangan berkelanjutan dan ketahanan pangan nasional.

Selengkapnya
image

Paska Kunjungan Wapres RI, Kalteng Fokus Tingkatkan Kebersihan dan Pelayanan Kesehatan

Palangka Raya, 15 November 2024 – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah, Ir. Hj. Sunarti, MM., menghadiri Rapat Koordinasi untuk menindaklanjuti paska kunjungan kerja Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka, ke Kalimantan Tengah. Rapat yang digelar di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalimantan Tengah.  Rapat ini turut dihadiri oleh Gubernur Kalteng, H. Sugianto Sabran, S.IP., Plt. Sekretaris Daerah Kalteng Dr. H. M. Katma F. Dirun, SE., MM., Pj. Wali Kota Palangka Raya, Dr. Hera Nugrahayu, M.Si., Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Palangka Raya dan Provinsi Kalimantan Tengah.  Dalam arahannya, Gubernur Kalteng menyampaikan bahwa kebersihan lingkungan di kawasan Pasar Kahayan dan kawasan Puntun menjadi perhatian khusus Wakil Presiden saat kunjungannya ke Palangka Raya.  "Saat kunjungan, Pak Wakil Presiden menawarkan pembangunan MCK di beberapa lokasi dan cek kesehatan gratis. Setelah itu, kami langsung menginstruksikan Dinas Kesehatan untuk bergerak cepat," ucap H. Sugianto Sabran, S. IP.   Ia juga menjelaskan bahwa Wakil Presiden telah meminta bukti kegiatan tersebut untuk memastikan implementasinya berjalan sesuai rencana. Selain itu, pemerintah daerah akan menghitung kebutuhan pembangunan MCK yang diperlukan di beberapa kawasan guna meningkatkan fasilitas sanitasi masyarakat.   Selain isu sanitasi, masalah pengelolaan sampah di kawasan tersebut juga menjadi sorotan. Gubernur menekankan bahwa masyarakat harus terus diedukasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.  "Kita harus bersama-sama bertanggung jawab atas kebersihan lingkungan. Lingkungan yang kotor dapat menjadi sumber penyakit dan merugikan masyarakat itu sendiri," tegasnya.   Dinas TPHP Kalteng menyatakan dukungannya dalam pelaksanaan kegiatan kebersihan dengan menyediakan alat berat berupa excavator.  "Kami siap mendukung dengan menyediakan excavator, apabila jalanannya sempit maka akan lebih fleksibel jika menggunakan Excavator berukuran kecil, hal ini juga agar tidak merusak jalan." jelas Ir. Hj. Sunarti, MM.   Upaya kolaborasi lintas sektor ini diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih bersih, nyaman, dan sehat. Selain itu, pembangunan fasilitas MCK serta pelaksanaan cek kesehatan gratis juga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng.  Melalui langkah-langkah konkret ini, pemerintah Kalimantan Tengah menunjukkan komitmen untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakatnya. Langkah strategis ini juga menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat.

Selengkapnya
image

Senam Pagi Bersama di Dinas TPHP Kalteng, Wujudkan Kebugaran untuk Produktivitas

Palangka Raya, 15 November 2024 – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan kegiatan senam pagi bersama di halaman kantor dinas. Kegiatan senam ini merupakan agenda rutin dan diikuti oleh staf dinas tersebut, adapun tujuannya adalah untuk meningkatkan kebugaran fisik dan mendukung produktivitas kerja.  Kepala Dinas TPHP Kalteng, Ir. Hj. Sunarti, MM., menyampaikan bahwa senam pagi menjadi bagian penting dari pembinaan kesehatan bagi pegawai.  "Kegiatan senam ini rutin kami adakan setiap Jumat pagi guna menjaga kebugaran seluruh staf Dinas TPHP Kalteng. Dengan tubuh yang sehat, kita dapat bekerja lebih produktif dalam mendukung program-program strategis yang sedang kita laksanakan," ungkap beliau.   "Selain menjaga kebugaran, kegiatan ini menjadi momen untuk mempererat hubungan antarpegawai, menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan penuh semangat," tambahnya.  Dengan diadakannya kegiatan ini secara rutin, diharapkan dapat terus memotivasi seluruh pegawai untuk mengutamakan pola hidup sehat agar selalu fit dalam melaksanakan tugas pelayanan publik, serta meningkatkan kesehatan dan produktivitas kerja.

Selengkapnya
image

Pasar Tani Dinas TPHP Kalteng, Perkuat Ekonomi dan Jaga Ketersediaan Pangan Berkualitas

Palangka Raya, 15 November 2024 – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah (Kalteng), Ir. Hj. Sunarti, MM., adakan Pasar Tani di halaman kantor dinas TPHP Kalteng sebagai upaya untuk meningkatkan akses bagi masyarakat.,qqaq.  Berbagai hasil bumi seperti buah semangka, pepaya, jeruk, serta bawang merah dan putih dijual di pasar tani ini. Inisiatif ini memberi kesempatan bagi konsumen untuk membeli bahan pangan berkualitas dengan harga terjangkau sekaligus mendukung kesejahteraan petani. Pasar Tani ini merupakan bagian dari langkah Dinas TPHP Kalteng dalam menjaga kestabilan harga dan memastikan ketersediaan pasokan pangan. Selain itu, Kegiatan ini juga bertujuan untuk mempromosikan produk hortikultura dan pertanian Kalimantan Tengah. Kepala Dinas TPHP Kalteng, Hj. Sunarti, MM., mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat terus memperluas peluang pemasaran bagi petani dan menghubungkan mereka langsung dengan konsumen. "Melalui pasar tani, kami ingin menciptakan wadah bagi masyarakat agar bisa menikmati produk segar dengan harga terjangkau". Pasar Tani diharapkan mampu mendorong pemberdayaan ekonomi lokal dan memperkuat jaringan distribusi produk pertanian dan hortikultura. Selain itu, kegiatan ini diharapkan menjadi ruang belajar bagi para petani untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk mereka. Program ini menjadi salah satu dari sekian banyak langkah strategis yang diambil Dinas TPHP Kalteng dalam pembangunan sektor pertanian. Pasar Tani tak hanya memperkuat ekonomi lokal, tetapi juga menjadi simbol dari komitmen Kalimantan Tengah dalam mendukung ketahanan dan swasembada pangan berkelanjutan.

Selengkapnya
image

UMKM Kalteng Naik Kelas, Gubernur Kalteng : UKM itu Sangat Penting, untuk Menggerakkan Ekonomi Masyarakat.

Satu-satunya sektor yang mampu survive di tengah pandemi covid 19 dan hantaman inflasi adalah sektor UMKM. Meskipun sektor ini sempat lesu, namun segera bangkit, dan sejarah telah membuktikan bahwa pelaku usaha UMKM mampu bertahan dan berkembang, di tengah pandemi dan krisis. Intervensi pemerintah terhadap sektor ini, adalah sebuah keniscayaan, maka pada tahun 2025 mendatang Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah akan memberikan stimulan  kepada 80 ribu pelaku usaha UMKM yang belum mapan, masing-masing sebesar 2 juta lima ratus ribu rupiah. Stimulan ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk pengembangan usaha, agar mampu bersaing dan menghasilkan produk-produk yang berkualitas. Saatnya UMKM Kalimantan Tengah Bangkit, dan naik kelas.

Selengkapnya
image

Rapat RKA TA 2025, Dinas TPHP Kalteng Komitmen Wujudkan Ketahanan Pangan Kalteng

*Palangka Raya, 15 November 2024* – Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalimantan Tengah, *Ir. Hj. Sunarti, MM.,* hadiri rapat Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2025 bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah di Ruang Rapat Gabungan, kantor DPRD Prov. Kalteng. Rapat ini bertujuan untuk membahas dan menyepakati alokasi anggaran bagi program-program Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di tahun 2025.  Turut hadir pada rapat ini, Plt. Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretaris Daerah Prov. Kalteng, *Ahmad Pahruka, S.Pd., M.MP.,*  Plt. Kepala Biro Umum Sekda Prov. Kalteng, *H. Sitti Maabdah Makiah, S.T., M.A.P.,* Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng, *Adiah Chandra Sari, S.H., M.H.,* Kepala Dinas Kehutanan Prov. Kalteng, *Agustan Saining, S.Hut., M.Si.,* dan Perwakilan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Prov. Kalteng. Dalam kesempatan tersebut, Ir. Hj. Sunarti, MM., berperan sebagai Pimpinan Eksekutif. Ia menyampaikan bahwa Dinas TPHP Kalimantan Tengah mengajukan anggaran sebesar Rp. 183.889.867.136,- yang terbagi dalam enam program utama.  "Untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) kami, mencapai Rp. 150.000.000,- dan sudah tercapai 70%," ungkap Ir. Hj. Sunarti, MM.  Ia juga menjelaskan beberapa proyek penting, seperti pembangunan pabrik pakan ternak di Kecamatan Parenggean, Kotawaringin Timur, yang diharapkan dapat beroperasi segera dengan kapasitas produksi 40 ton per hari. Selain itu, pembangunan Pabrik &Rice Milling Plant_ (RMP) di Lempuyang dan Pabrik _Rice to Rice_ di Kabupaten Pulang Pisau juga menjadi fokus utama.  Seusai melakukan paparan, Ir. Hj. Sunarti, MM., turut mengundang diskusi dengan anggota dewan untuk memastikan kelangsungan program-program  Dinas TPHP Kalteng.  "Kami berharap adanya masukan dari Bapak/Ibu Dewan terkait hal-hal yang sudah kami paparkan," ucap Ir. Hj. Sunarti, MM.   Sudarsono, salah satu anggota DPRD Prov. Kalteng menanyakan perihal pertimbangan pembuatan pabrik pakan di Kecamatan Parenggean, Kotawaringin Timur (Kotim).  "Di wilayah Kotim juga banyak limbah perikanan dan perkebunan yang dapat dijadikan bahan baku." ungkapnya Ir. Hj. Sunarti, MM., memberikan jawaban lugas dan menjelaskan bahwa untuk pabrik pakan, pihak Dinas TPHP Kalteng melakukan kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) dan tidak membangunnya dengan sembarangan. Untuk pabrik perberasan, kerjasama dilakukan dengan Institut Pertanian Bogor (IPB) "Terkait pabrik pakan, untuk ruminansia, bahan baku pakannya adalah bungkil kelapa sawit, sedangkan untuk unggas, bahan bakunya adalah jagung. Kita pada saat membuat program langsung mengadakan kerjasama dengan petani sehingga petani menanam bahan baku, kami yang akan membelinya", jawabnya.  "Kami juga telah membuat formulasi  terkait harga pakan ternak  bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM)", tambah Ir. Hj. Sunarti, MM.  Ir. Hj. Sunarti, MM., juga mengungkapkan alasan dibangunnya pabrik pakan tersebut, yakni karena Kalimantan Tengah masih kesulitan memenuhi kebutuhan daging ayam. "Saat ini, kita hanya mampu memenuhi 73% kebutuhan daging ayam dan 32% kebutuhan telur. Dengan adanya pabrik pakan dan pengembangan peternakan ayam, kami berharap harga ayam dan telur bisa lebih stabil," jelasnya. Dra. Hj. Siti Nafsiah, M. Si., salah satu anggota DPRD Prov. Kalteng, menyampaikan terima kasih ya kepada Dinas TPHP Kalteng yang telah berkolaborasi dalam menyalurkan bantuan dari anggaran pokok-pokok pikiran (Pokir) miliknya.   "Saya berterima kasih kepada Ibu Kadis TPHP Kalteng karena bantuan yang berasal dari anggaran Pokir saya dapat berjalan dengan baik di tahun 2024. Komunikasi dengan pihak Dinas juga sangat baik," ungkapnya. Dalam kesempatan ini, Dra. Hj. Siti Nafsiah menyampaikan rencananya untuk kembali memberikan Pokir pada tahun 2025. "Harapannya, Pokir ini tidak mengganggu program Dinas yang juga akan dijalankan," tambahnya.  Ir. Hj. Sunarti,MM., menanggapi dengan positif hal tersebut.  "Saya juga berterima kasih kepada Ibu Nafsiah karena kolaborasi kita dapat berjalan dengan baik, jika Ibu bertujuan untuk mendukung dan membantu masyarakat melalui program-program kami, kami siap menjalankannya" ungkapnya.  "Kami berharap, melalui kerjasama yang baik ini, seluruh program dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah," kata Ir. Hj. Sunarti, mengakhiri sesi paparan anggarannya. Rapat ini menjadi bukti nyata pentingnya kolaborasi antara eksekutif dan legislatif dalam merencanakan program-program yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.  Dengan langkah-langkah konkret yang direncanakan dalam RKA TA 2025, Dinas TPHP Kalimantan Tengah berkomitmen untuk terus meningkatkan sektor pertanian dan peternakan demi mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik dan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata. Program-program ini diharapkan dapat mendukung pencapaian tujuan swasembada pangan berkelanjutan dan ketahanan pangan nasional.

Selengkapnya